Lukisan Pagi di Desa

Pagi di desa adalah lukisan hidup yang baru dibuka. Langit yang masih malu-malu menampakkan diri, perlahan menyibakkan tirai gelap malam dengan jari-jari sinar matahari yang hangat dan lembut. Setiap tetes embun menjadi kunci rahasia yang membuka napas bumi, menghembuskan udara sejuk yang meresap ke dalam pori-pori daun dan tanah. Kicau burung adalah simfoni alam yangContinueContinue reading “Lukisan Pagi di Desa”

Duta Rokok Negeri Plus Enam Dua

Duta Rokok Negeri Plus Enam Dua Di halaman sekolah yang baru saja disapu, sebatang puntung rokok beristirahat lebih tenang daripada nurani manusia. Asapnya menari pelan, seperti roh yang enggan pergi, mencari siapa yang paling suci untuk disalahkan. Kepala sekolah datang, wajahnya bagai pisau kecil yang setiap saatnya diasah oleh disiplin dan ikutannya. Di hadapannya berdiriContinueContinue reading “Duta Rokok Negeri Plus Enam Dua”

Tuhan Peluk Aku Sebentar Saja

Gambar Ilustrasi: https://www.perplexity.ai/ Tuhan, peluk aku sebentar saja,Dalam sunyi malam yang merenda rindu,Ketika dunia lelah menekan lemah,Berikan aku hangat dalam pelukan-Mu. Sentuh jemari jiwaku yang terkikis waktu,Bisikan damai di antara isak yang tersembunyi,Biarkan hati berdetak dalam nafas-Mu,Sebentar saja, agar aku kuat kembali. Tuhan, peluk aku di tengah badai,Saat hati rapuh hampir terbelah,Jangan biarkan aku tenggelamContinueContinue reading “Tuhan Peluk Aku Sebentar Saja”

Retret: Pejabat Pemprov NTT Menista Kemiskinan

Masyarakat pedesaan di bibir jalan lux di atasnya mobil mewah; Ilustrator: Meta AI Ketika satu unit kapal besar bernama Nusa Tenggara Timur hendak berlayar, nakhoda dan para perwiranya memilih singgah sejenak di dermaga nyaman, membakar 1,6 miliar lilin untuk beristirahat. Di sisi lain, buritan kapal masih bocor, layar terkoyak, dan awak kapal di geladak berjuangContinueContinue reading “Retret: Pejabat Pemprov NTT Menista Kemiskinan”

Musibah dan Kepedulian

Catatan ini ditulis sesaat seorang rekan guru mengirim foto sebagaimana yang ditempatkan di sini. Kiriman foto itu disertai keterangan bahwa ada dua orang siswa yang terdampak musibah kebakaran. Guru dan siswa menggalang dana sedapat-dapatnya, lalu mereka mendatangi dua siswa itu dan orang tuanya untuk menyerahkan santunan. Di bawah langit biru yang menyimpan duka, Desa ManusakContinueContinue reading “Musibah dan Kepedulian”

Perpisahan dan Penyambutan

Foto: Panitia Pisah-Sambut Dua orang pelayan GMIT di Klasis Amarasi Timur bertemu di Jemaat Rehobot Neke desa Apren Kecamatan Amarasi. Pelayan (pendeta) pertama akan bertugas ke jemaat berikutnya, sementara pendeta kedua akan memasuki area pelayanan di Rehobot Neke ini. Keduanya dipertemukan dalam satu ibadah yang disebut Pengutusan dan Perhadapan Pelayan GMIT dalam Klasis Amarasi TimurContinueContinue reading “Perpisahan dan Penyambutan”

Senja di Tanjung Kupang

Foto: Ansel Bani Lelaki itu berdiri di tepian tanjung, memandang jauh ke arah perbukitan yang menjura bagai tangan raksasa. Ia membelakangi tanjung sebagai muara dari aliran sungai yang dikenal dengan sebutan Talmanu’ (Tarmanu/Termanu). Pesisir yang mengarah ke arah Barat dari Amfoang Barat Laut, Amfoang Barat Daya, Fatule’u Barat dan Sulamu, Semua tempat yang disebutkan ituContinueContinue reading “Senja di Tanjung Kupang”

Pasrah sebagai Ruang Hampa untuk Elit

Ilustrasi: Chatgpt Di negeri ini, kata “pasrah” kerap dijual sebagai kebajikan. Ia dibungkus rapi dengan idiom religius—“ikhlas menerima takdir”, “bersyukur meski sederhana”, atau “percaya pada rencana yang lebih besar”. Namun, dalam realitas politik Indonesia, pasrah lebih sering tampil sebagai ruang kosong: sebuah panggung sunyi yang dibiarkan terbuka, tempat para elit memainkan lakon eksploitatifnya. Bayangkan sebuahContinueContinue reading “Pasrah sebagai Ruang Hampa untuk Elit”

Pengutusan dan Perhadapan Pendeta GMIT di Koro’oto

Minggu (9/6/24) bertempat di gedung Gereja Jemaat Pniel Tefneno’ Koro’oto telah dilangsungkan satu acara yang dikemas sedemikian rupa agar dapat “menahan” anggota jemaat dan tamu untuk menghadirinya hingga berakhir. Acara yang dimaksud yakni Ibadah pengutusan dan perhadapan serta serah terima Ketua Majelis Jemaat Pniel Tefneno Koro’oto. Ibadah berlangsung dalam durasi lebih dari 180 menit. TataContinueContinue reading “Pengutusan dan Perhadapan Pendeta GMIT di Koro’oto”

Guru Merdeka Guru

Guru, …Merdeka, Guru…Mereka duduk di ruang nyamanmendefinisikan guru merdekadengan dengung dan gong bertalibagai kekang di mulut kudakontrol di tangan penunggangnyaGuru,…Merdeka, Guru…Mereka duduk di ruang-ruang kelasmendeklarasikan guru merdekadengan tampilan bergaun necisdan tangan belepotan gaya prestasiprestasi yang prestisius bagi guru merdekaGuru,…Merdeka, Guru…Mereka duduk di ruang terbukamenyebutkannya ruang belajar bebas terikatterikat pada patron pembelajaran merdekadengan materi berepisode menujuContinueContinue reading “Guru Merdeka Guru”

Design a site like this with WordPress.com
Get started